Tips Kelola Reseller Agar Bisnis Makin Super


Reseller Indscript Creative


Bagi para supplier, produsen atau owner bisnis pasti mengalami suka duka ketika menjalin hubungan dengan reseller. Grup reseller sering sepi atau bahkan mati suri. Kelemahan menjadi reseller seperti tidak bisa menentukan harga tinggi cenderung membuat para reseller ini bosan. Ingin reseller betah menjadi bagian dari bisnis seperti para reseller di Indscript Creative, simak ulasan berikut ini. 

Kelemahan Menjadi Reseller

Jika di artikel sebelumnya telah dibahas kelebihan menjadi reseller sehingga menjadi reseller sangat diminati. Ternyata, reseller juga memiliki kelemahan. Reseller tidak menjual produknya sendiri sehingga seringkali dianggap tidak memiliki hak atas produk. Beberapa reseller cenderung bosan jika supplier begitu-begitu saja tidak memberikan kemajuan atau inovasi. Padahal, reseller dapat disebut sebagai jantung dari sebuah perusahaan.


Sesuai dengan istilahnya, re-sell, yang jika diterjemahkan dari bahasa Inggris berarti menjual kembali, reseller berarti pelaku atau orang yang menjual kembali produk milik orang lain. Reseller menjual produk tersebut dengan harga yang telah ditentukan oleh supplier atau si pemilik produk (owner). Reseller merupakan panjang tangan dari suatu brand. Dengan adanya reseller, jaringan market semakin kuat. Berikut ini beberapa kelemahan berbisnis sebagai reseller: 


1. Harga Produk

Reseller tidak bisa menetapkan harga produk. Harga produk telah ditetapkan oleh supplier atau owner. Reseller hanya mengikuti aturan main yang telah ditetapkan.


2. Modifikasi Produk

Reseller tidak berhak mengganti atau memodifikasi produk. Jika produk dijual rasa keju, reseller juga akan menjualnya dengan rasa tersebut, reseller tidak dapat mengganti atau memodifikasinya dengan rasa cokelat.


3. Hak Produk

Reseller tidak dapat mengakui bahwa produk tersebut adalah ciptaannya. Misalkan untuk produk snack atau kue kering, reseller tidak bisa mengklaim menciptakan atau membuat produk tersebut sendiri, hak reseller hanya menjualkan. 


4. Mekanisme Perusahaan

Jika perusahaan mengalami kerusakan atau masalah kepailitan, reseller tidak dapat melakukan transaksi. Reseller juga tidak tahu berapa modal untuk satu produk dan berapa profit yang diperoleh. 


5. Profit

Profit dari hasil penjualan menjadi hak milik perusahaan atau owner produk. Reseller hanya mendapatkan bagian beberapa persen saja sesuai dengan kesepakatan di awal.  

Jaringan Reseller Kuat Indscript Creative Bandung

Salah satu penerbit yang memiliki jaringan reseller kuat adalah Indscript Creative Bandung. Reseller Indscript Creative menjual kelas dan buku terbitan Indscript Creative. Indscript Creative Bandung yang dipimpin oleh Indari Mastuti ini dapat bertahan selama lima belas tahun dan memiliki ratusan jaringan reseller yang terdapat di seluruh penjuru Indonesia.


Jaringan reseller Indscript Creative tak pernah mati meskipun bisnis yang dilakoni bukan penjualan kebutuhan primer. Buku dan kelas training online yang merupakan produk Indscript Creative Bandung bukan produk bahan pokok yang sering dicari oleh customer. Kepiawaian pemimpin Indscript Creative dalam membina reseller adalah jawabannya. Dia menggerakkan massa bukan untuk sukses dan memperkaya diri sendiri melainkan agar sukses bersama. Beberapa tips yang dapat dilakukan agar reseller betah dan grup reseller tidak mati suri: 


1. Sharing Pengalaman

Sering-seringlah sharing kepada reseller mengenai pengalaman closing pertama Anda dan pengalaman menjadi reseller. Hal ini dapat menjadi mood booster bagi para reseller.

2. Sharing Motivasi

Motivasi penting untuk membangkitkan semangat para reseller. Ada kalanya reseller jenuh karena produk yang dijual tak kunjung closing, kewajiban Anda adalah memberikan semangat bagi mereka.

3. Sharing Tips

Bagikanlah tips berjualan yang ampuh sehingga reseller Anda tidak stuck tanpa ide. Ajarkan pada mereka cara heart selling. Hindari juga memaksa konsumen membeli produk karena dapat membuat konsumen ilfeel.

4. Reward

Langkah yang wajib Anda terapkan adalah memberi reward. Dengan reward akan timbul semangat baru dalam mempromosikan produk. Berikan bonus jika reseller berhasil mencapai target penjualan yang diinginkan.

5. Gali Ilmu

Untuk membina reseller perlu ilmu. Ide juga datang dari ilmu. Ilmu dapat diperoleh dari membaca buku, menonton video atau mengikuti training online dan offline


Sekolah perempuan Indscript Creative Bandung menghadirkan beberapa kelas di bidang bisnis salah satunya adalah Kelas Kelola Reseller ala Emak Baper. Bagi para owner bisnis yang memiliki kendala dalam membina reseller dapat mengikuti kelas ini. Kelas Kelola Reseller ala Emak Baper ini adalah kelas khusus perempuan yang di dalamnya akan diajarkan bagaimana mengenali reseller dan membuat reseller jadi lebih produktif. 


Biaya untuk mengikuti Kelas Kelola Reseller ala Emak Baper ini cukup terjangkau. Hanya dengan membayar sebesar 99.000 rupiah, banyak ilmu yang bisa diperoleh dan diterapkan untuk membina reseller. Jika reseller produk Anda produktif, sudah dipastikan produk Anda akan laris manis dan transferan masuk setiap hari. Tertarik untuk mengikuti kelas ini? Simak info lainnya di https://tribelio.page/kelaskelolareselleralaemakbaper.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Menulis di ODOA, Skill Meningkat Cuan Berlipat!

Melangkah tanpa Lelah, Tertatih tanpa Letih

Kelas Naik Omzat Hari Ketiga: Cara Praktis Kelola Bisnis